SEBULU. SDN 018 Sebulu menggelar acara peluncuran buku karya guru dan siswa yang dirangkai dengan momen perpisahan siswa kelas VI. Kegiatan ini berlangsung meriah di halaman sekolah dan turut dihadiri oleh Plt. Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kutai Kartanegara, Joko Sampurno.
Berbagai penampilan menarik turut memeriahkan acara, mulai dari tarian tradisional, pidato siswa, hingga hiburan yang melibatkan partisipasi aktif siswa dan guru. Kegiatan ini menjadi ajang apresiasi terhadap kreativitas sekaligus mempererat hubungan antarelemen sekolah.
Kepala SDN 018 Sebulu, Nonok Widyanto, dalam sambutannya menyampaikan bahwa peluncuran buku ini merupakan wujud nyata upaya sekolah dalam meningkatkan budaya literasi di lingkungan pendidikan, baik bagi guru maupun siswa.
“Menulislah, maka kau akan abadi, kalau kata pepatah. Kami ingin mendokumentasikan karya-karya ini agar tidak hilang termakan zaman,” ujarnya.
Sebanyak tujuh buku diluncurkan dalam kesempatan ini. Di antaranya buku solo karya kepala sekolah mengenai manajemen pendidikan, buku antologi puisi dari seluruh guru dan karyawan, serta buku antologi karya siswa dari kelas IV, V, dan VI. Masing-masing buku dicetak sebanyak 20 eksemplar dan didistribusikan kepada tokoh pendidikan, guru, serta direkomendasikan menjadi koleksi perpustakaan sekolah.
Siswa juga diberi kesempatan memiliki salinan buku melalui pencetakan ulang sesuai permintaan.
Nonok menegaskan bahwa kegiatan ini diharapkan menjadi awal dari tradisi literasi berkelanjutan di SDN 018 Sebulu. Ia menargetkan agar tahun depan sekolah dapat kembali menerbitkan karya baru dan menggelar acara serupa dengan skala yang lebih besar.
“Kegiatan ini menjadi langkah nyata kami dalam menumbuhkan budaya literasi serta mengabadikan karya SDN 018 Sebulu sebagai bagian dari sejarah pendidikan yang hidup dan bermakna,” pungkasnya.