SANGATTA. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kutai Timur (Kutim) berencana memasukkan Proyek pembangunan Jalan Penghubung Desa Seruing – Sangkulirang pada tahun depan.
Rencana pembangunan akan dimasukkan dalam skema tahun jamak atau Multiyears Contract (MYC).
Plt Kepala Dinas PUPR Kutim, Joni Abdi Setia, mengungkapkan, salah satu proyek yang tengah menjadi fokus tahun depan adalah pembangunan jalan penghubung Desa Seruing -Sangkulirang. Pihaknya berencana akan memasukkan ke dalam paket MYC.
“Meski anggaran dan panjang jalan belum final karena masih dalam tahap pembahasan,” kata Joni Abdi, belum lama ini.
Joni menjelaskan, proyek ini merupakan bagian dari upaya meningkatkan konektivitas antarwilayah, khususnya di luar pusat kota Sangatta yang masih memerlukan perhatian serius.
“Jalan ini menjadi prioritas, karena akses ke wilayah ini masih sangat terbatas,” ungkapnya.
Selain pembangunan jalan, kata Joni, beberapa paket MYC lain juga tengah dibahas, termasuk peningkatan badan jalan dan pembangunan jembatan di wilayah lain.
Namun, untuk proyek jalan Seruing, fokus utama adalah memperbaiki jalur penghubung yang selama ini minim infrastruktur.
“Semoga proyek ini dapat menyerap tenaga kerja lokal,” harapnya.
Dia menambahkan, semua paket MYC masih bersifat tentatif, sehingga warga dan pihak terkait diharapkan bersabar menunggu setelah pembahasan selesai.
“Kami akan informasikan ketika paket, panjang jalan, anggaran, serta kontraktor yang akan melaksanakan proyek tersebut nantinya,” tutupnya.